Monday, September 26, 2011

ragu-ragu

hari rabu setelah berantem aku nginep dirumah dia karena hari kamisnya kami akan pergi ke ponorogo. suasana masih belum labil, ya bisa dibilangin rasa kesal di dia masih terasa. perginya kita baik-baik saja tapi ketika akan pulang kembali kerumah suasana pun berubah jadi memanas, yang jadi pikiran aku kenapa kita selalu berantem dihari jumat, mungkin hari jumat harus menjadi hari waspada untuk hubungan kita. tapi waktu di daerah cirebon kita baikan dan diapun minta maaf.

aku bener-bener sayang sama dia tapi satu sisi  aku minder karena aku ga cantik , aku ga punya sesuatu yang bisa dibanggakan ke dia. rasanya hati aku kesiksa aku ingin mundur karena aku ngerasa aku ga pantes buat dia,.

aku udah cukup bahagia seperti ini. aku ga bisa mikir panjang lagi. aku ga mau buat dia selalu marah-marah. aku pengen dia bahagia.

Saturday, September 17, 2011

36 jam

entah perasaan apa yang aku rasakan sekarang. setelah kejadian 36jam itu benar-benar membuat aku gila. mungkin dia bahagia karena sekarang aku tidak akan pernah ganggu dia lagi. aku rela membohongi perasaan sendiri asalkan dia bisa merasa bahagia. . sekarang aku tau aku bukan siapa-siapa dia lagi maka dari itu dia bebas untuk melakukan hal-hal lain. mungkin sekarang dia juga sudah mempunyai seseorang yang lain. selamat tinggal hanya itu yang bisa aku katakan.


setelah kejadian itu aku benar-benar bisa merasakan dan berfikir siapa aku sebenarnya. aku sedikitpun tak akan marah dengan perkataan dia yang begitu menyakitkan tapi aku malah akan berterima kasih banget karena dengan kata-kata seperti itu membuat kesadaran aku kembali terbuka. aku sadar dia siapa dan aku juga sadar aku ini siapa, aku memang tak begitu pantas dengan dia maka dari itu aku harus mundur saat ini. aku hanya penghambat untuk kehidupan dia , dan aku hanya serpihan yang menjijikan untuk kehidupannya juga. aku bahagia waktu di bilang amin untuk semua perkataan aku seengganya aku tau kalau cerita yang indah itu hanyalah sebuah mimpi yang pernah aku rasakan.

biarlah sesuatu yang indah mejadi cerita untuk diriku sendiri. biarlah aku bawa rasa sayang yang begitu tulus untuk aku simpan sendiri dan tak akan bisa aku bagi dengan yang lain.
memang berat tapi inilah yang terbaik untuk dia. aku akan terus berdoa untuknya walaupun aku tidak akan pernah ada dikehidupannyalagi. terimakasih itu yang bisa aku ucapkan.

Tuesday, September 13, 2011

september ceria

orang bilang september itu merupakan bulan penuh keceriaan tapi untuk aku itu tidak. tidak bukan berarti aku tidak ceria tapi aku hanya sedikit bahagia. 
aku mungkin sudah memaafkan semua kesalahan dia tapi hati aku tidak, hati aku masih terasa sakit jika mengingat kejadian itu. kadang tiap malam aku harus berperang dengan perasaan sendiri karena jujur itu semua membuat aku capek.

entah apa yang aku rasain sekarang tapi yang jelas aku terlalu sayang sama dia, aku ikhlas kalau aku harus mundur karena aku ingin yang terbaik buat dia. aku bener-bener tidak pantas dengan dia.